Menjalani masa lockdown tentu ada suka dukanya. Ada senang karena tidak harus ke sekolah atau bekerja ke kantor, tapi kadang juga jenuh dan bosan.
Tidak jarang muncul beragam kekhawatiran yang berlebihan.

Sebagai orang tua kita harus bekerja dari rumah, menggantikan guru mengajar, belum lagi urusan rumah tangga, belanja, atau keluar untuk kondisi-kondisi darurat lainnya.

Sebagai guru, kita harus tetap menjalankan peran guru melalui pembelajaran jarak jauh. Kita dipaksa mendesain materi yang lebih mudah dishare via daring.

Sebagai murid kita harus stay di rumah, belajar lewat internet. Kadang sinyalnya bagus, kadang lelet.

Ada pengalaman seru, lucu, haru, emosional, atau heroik?

Yuk kumpulkan dalam antologi:
Salman Saksi Lockdown.

Kirim tulisanmu ke email humas.salman@gmail.com
dengan Subjek ANTOLOGI LOCKDOWN sebelum tanggal 30 April 2020.

Atau bisa juga via wa.me/6281391531251